Menu

Mode Gelap

Finansial

Pihak – Pihak Yang Membutuhkan Laporan Keuangan


 Pihak - Pihak Yang Membutuhkan Laporan Keuangan Perbesar

Pihak - Pihak Yang Membutuhkan Laporan Keuangan

Finaninsia –  Pada umumnya laporan keuangan di butuhkan oleh pihak yang membutuhkan laporan keuangan. Laporan keuangan adalah laporan yang berisi catatan keuangan dan transaksi  bisnis, baik dari sisi  pembelian maupun penjualan, serta transaksi lain dari perusahaan.

Pada umumnya laporan ini disusun untuk jangka waktu tertentu. Penetapan tersebut ditentukan oleh kebijakan perusahaan, apakah dilakukan setiap bulan atau setahun, atau keduanya harus di lakukan oleh manager keuangan.

Laporan keuangan disusun untuk menentukan posisi keuangan keseluruhan bisnis. Sehingga pemangku kepentingan dan pengguna informasi akuntansi dapat membuat penilaian dan tindakan pencegahan yang tepat dan cepat.

Jika posisi keuangan perusahaan ditentang atau perlu diubah. Mengingat pentingnya hal ini, laporan ini harus disiapkan dengan hati-hati dan akurat, dan tanggung jawab harus diberikan kepada orang yang memiliki otoritas di bidangnya, seperti akuntan. .

Menurut Septiani (2015) laporan keuangan diperlakukan oleh pihak-pihak yang berkepentingan, pihak tersebut memiliki kepentingan yang berbeda, adapun pihak – pihak yang membutuhkan laporan keuangan yang berkepentingan terhadap posisi keuangan adalah sebagai berikut :

1. Pemilik Perusahaan

Pihak yang membutuhkan laporan keuangan yang pertama adalah pemilik perusahaan. Pemilik perusahaan memiliki kepentingan dengan adanya laporan keuangan. Dengan mengetahui laporan keuangan, pemilik perusahaan akan dapat mengetahui dan menilai berhasil tidaknya manajer dalam memimpin perusahaan, yang biasanya diukur dengan laba atau rugi yang dialami oleh perusahaan.

2. Manajer atau Pemimpin Perusahaan

Pihak yang membutuhkan laporan keuangan selanjutnya adalah manajer. Dengan mengetahui posisi keuangan perusahaannya periode yang baru lalu akan dapat menyusun rencana yang lebih baik lagi, memperbaiki sistem pengawasannya dan menentukan kebijakan-kebijakan yang lebih tepat.

Laporan keuangan dapat digunakan oleh manajemen untuk mengukur tingkat biaya dari berbagai kegiatan perusahaan, untuk menentukan atau mengukur efisiensi tiap-tiap bagian, proses atau produksi serta untuk menentukan derajat keuntungan yang dapat dicapai oleh perusahaan.

Utuk menilai dan mengukur hasil kerja tiap-tiap individu yang telah diserahi wewenang dan tanggung jawab dan untuk menentukan perlu tidaknya digunakan kebijaksanaan atau prosedur yang baru untuk mencapai hasil yang lebih baik.

3. Para Investor

Para investor sangat berkepentingan atau memerlukan laporan keuangan perusahaan dimana mereka menanamkan modalnya. Mereka berkepentingan terhadap prospek keuntungan di masa mendatang dan perkembangan perushaaan selanjutnya.

4. Para kreditur dan bankers

 Sebelum mengambil keputusan untuk memberi atau menolak permintaan kredit dari suatu perusahaan, para kreditur dan bankers perlu mengetahui terlebih dahulu posisi keuangan dari perusahaan yang bersangkutan.

5. Investor

Investor di sini bisa mereka yang memberli saham tersebut atau bahkan komisaris perusahaan.

6. Akuntan Publik

Akuntan publik adalah mereka yang ditugaskan untuk melakukan audit pada sebuah perusahaan. Dan yang menjadi bahan audit seorang akuntan publik adalah laporan keuangan perusahaan, untuk selanjutnya pada hasil audit ia akan melaporkan dan memberikan penilaian dalam bentuk rekomendasi.

7. Karyawan Perusahaan

Karyawan Perusahaan Karyawan merupakan mereka yang terlibat secara penuh di suatu perusahaan. Dan secara ekonomi mereka mempunyai ketergantungan yang besar yaitu pekerjaan dan penghasilan yang diterima dari perusahaan tempat bekerja telah begitu berperan dalam membantu peruasahaan.

Dengan begitu posisi perusahaan yang tergambarkan dalam laporan keuangan menjadi bahan kajian bagi para karyawan dalam mempo sikan keputusan ke depan nantinya.

8. Bapepem

Pihak- pihak yang membutuhkan laporan keuangan perusahaan adalah Bapepam. Bapepam adalah Badan Pengawas Pasar Modal. Bagi suatu perusahaan yang akan go public maka perusahaan tersebut berkewajiban untuk memperlihatkan laporan keuangannya kepada Bapepam dalam hal ini PT Bursa Efek Indonesia.

Advertisements

Bapepam bertugas untuk mengamati dan mengawasi setiap kondisi perusahaan yang go publik tersebut, termasuk berkewajiban untuk tidak menerima atau mengeluarkan perusahaan yang dianggap sudah tidak layak lagi untuk go publik.

9. Underwrite

Underwriter adalah penjamin emisi bagi setiap perusahaan yang akan menerbitkan sahamnya di pasar modal.

10. Konsumen

Konsumen adalah pihak yang menikmati produk dan jasa yang dihasilkan oleh sebuah perusahaan. Dari sudut marketing konsumen dibagi uda yaitu ada yang dimaksud dengan konsumen actual dan konsumen potential.

11. Pemasok

Pemasok (supplier) merupakan mereka yang menerima order untuk kebutuhan perusahaan mulai dari hal-hal yang dianggap kecil sampai yang besar yang mana semua itu dihitung dengan skala finansial.

12. Lembaga Penilai

Lembaga penilai di sini berasal dari berbagai latar belakang seperti GcG(Good Corporate Governance), WALHI(wahana lingkungan hidup) Majalah, Televisi, Tabloid, Surat Kabar, dan lainnya yang secara berkala membuat rangking perusahaan berdasarkan klasifikasi masing-masing seperti 10 perbankan terbaik versi majalah Warta Ekonomi misalnya. Dimana data-data yang berasal dari laporan keuangan tersebut dijadikan rujukan untuk penilaian.

13. Asosiasi perdagangan

Asosiasi perdagangan ini mencakup mulai dari KADIN (kamar dagang dan industri), HIPMI (Himpunan Pengusaha Muda Indonesia), lKAPI (ikatan penerbit Indonesia), asosiasi pertekstilan Indonesia, dan lain- nya.

Dimana organisasi tersebut menaungi berbagai perusahaan yang menjadi anggotanya dan setiap waktunya diadakan rapat tahunan atau berbagai pertemuan lainnya yang membahas berbagai hal yang menjadi hambatan dalam aktivitas bisnis yang dijalankan dan tidak terkecuali seperti terjadinya penurunan angka penjualan.

14. Pengadilan

Laporan keuangan yang dihasilkan oleh pihak perusahaan adalah dapat menjadi barang bukti pertanggungjawaban kinerja keuangan, dan pertanggungjawaban dalam bentuk laporan keuangan tersebut nantinya akan menjadi subjek pertanyaan dalam peradilan.

Baca juga :

15. Akedemisi dan Peneliti

Pihak akademis dan Peneliti adalah mereka yang melakukan research terhadap sebuah perusahaan. Sehingga dengan begitu kebutuhan akan informasi sebuah laporan keuangan yang dapat dipercaya dan dipertanggungjawabkan adalah mutlak, apalagi jika nanti penelitian tersebut dipublikasikan ke berbagai jurnal dan media baik nasional dan internasional.

16. Pemda

Pemerintah Daerah atau local government adalah mereka yang mempunyai hubungan kuat dengan kajian seperti akan lahirnya suatu perda (peraturan daerah) yang berkaitan dengan berbagai aspek. Seperti aspek lingkungan,. Aspek lingkungan pada saat pemda melaku kan kaji ulang terhadap usulan akan dibangunnya sebuah industri pada kawasan yang dilarang atau tidak diperbolehkan.

17. Pemerintah pusat

Pemerintah pusat adalah dengan segala perangkat yang dimilikinya telah menjadikan laporan keuangan perusahaan sebagai data fundamental acuan untuk melihat perkembangan pada berbagai sektor bisnis. Juga harus disadari bahwa terbentuknya angka-angka laporan keuangan tidak bisa dipungkiri dari regulasi dan deregulasi yang telah digulirkan.

18. Pemerintah asing

Pemerintah asing merupakan pihak yang mengamati perkembangan dan pertumbuhan ekonomi yang terjadi di suatu negara, dimana misalnya negara tersebut saling memiliki keterkaitan dalam bentuk perjanjian dagang (trade contract) yang mencakup dalam berbagai bidang usaha.

19. Organisasi Internasional

Pihak- pihak yang membutuhkan laporan keuangan perusahaan yang terakhir adalah organisasi keuangan internasional.  organisasi internasional di sini seperti IMF (international monetary fund), WB (World Bank), ADB (Asian development bank), ASEAN, PBB, dan lainnya. Mereka ini adalah menjadi pihak yang turut andil dalam usaha menciptakan terbentuknya tatanan dunia baru.

Dukungan baik financial dan non financial yang diberikan adalah menjadi ukuran kinerja dari lembaga tersebut, seperti kucuran dana yang diberikan oleh IMF dan WB pada beberapa negara. Dimana dana tersebut akan dikelola guna mendorong pertumbuhan ekonomi termasuk dana tersebut disalurkan bagi tumbuh dan berkembangnya privat sector.

Berdasarkan paparan para ahli maka dapat disimpulkan bahwa pihak-pihak yang berkepentingan terhadap laporan keuangan suatu perusahaan merupakan pihak yang berasal dari kelompok/individu di lingkungan internal dan eksternal perusahaan, dimana pihak-pihak yang berkepentingan ini akan menjadi penentu/penilai hasil kinerja keuangan perusahaan.

Kesimpulan

Pihak- pihak yang membutuhkan laporan keuangan perusahaan adalah Pemilik Perusahaan, Pemimpin Perusahaan, Para Investor, kreditur dan bunker, pemerintah Pussat, Investor, Akuntan Publik, Karyawan Perusahaan, Badan Pengawas Pasar Modal, Underwrite, Konsumen, Pemasok, Lembaga Penilai, Asosiasi perdagangan, Pengadilan, Akedemisi dan Peneliti, Pemda, dan  Organisasi Internasional seperti IMF Word bank dll.

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 6 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

PENDIDIKAN DALAM UPAYA MEMAJUKAN TEKNOLOGI

31 Maret 2023 - 00:43

PENDIDIKAN DALAM UPAYA MEMAJUKAN TEKNOLOGI

Pengaruh Teknologi pada perkembangan pendidikan di sekolah

31 Maret 2023 - 00:38

Pengaruh Teknologi pada perkembangan pendidikan di sekolah

PENTINGNYA MENDIDIK ANAK DI USIA DINI DAN GAYA BELAJARNYA

31 Maret 2023 - 00:25

Pendidikan Anak di Usia Dini

Jenis Rasio Keuangan dan Pengertian Rasio Keuangan

25 Maret 2023 - 00:04

Jenis Rasio Keuangan dan Pengertian Rasio Keuangan

Kebangkrutan : Pengertian, Faktor Penyebab, Tanda-Tandanya

24 Maret 2023 - 20:54

Kebangkrutan : Pengertian, Faktor Penyebab dan Tanda-Tandanya

Struktur Kerangka Proposal Bisnis Usaha

24 Maret 2023 - 04:07

Struktur Kerangka Proposal Bisnis Usaha
Trending di Bisnis