Finaninsia – Pernahkah anda mendengar istilah pasar bebas ? pasar bebas merupakan bagian yang cukup penting dalam dunia bisnis. Pasar bebas memiliki peranan dalam berjalannya roda perekonomian yang saling mempengaruhi. Jika anda merupakan pelaku bisnis, anda wajib tahu dan memahami konsep dari pasar bebas beserta ciri-ciri, fungsi, manfaat, kelebihan dan kekurangannya. Supaya anda bingung dengan pembahasan kali ini, anda dapat membaca selengkapnya pada artikel di bawah ini.
Pengertian Pasar Bebas
Pasar bebas adalah pasar dimana penjual dan pembeli bebas untuk memutuskan kebijakan perdagangan. Sederhananya, semua praktik yang dilakukan tidak berdasarkan patokan, campur tangan atau paksaan dari pihak manapun, termasuk pemerintah.
Konsep pasar bebas adalah pasar ideal di mana semua keputusan dan tindakan ekonomi yang melibatkan uang, barang, dan jasa individu bersifat sukarela. Para pendukung liberalisme ekonomi mendukung pasar bebas ini. Definisi pasar bebas menurut para ahli Namun definisi yang dibahas sangat umum. Mengenai pengertian pasar bebas menurut para ahli, yaitu sebagai berikut:
1. Definisi pasar bebas menurut Adam Smith
Adam Smith yang dikenal sebagai bapak ekonomi mempunyai pengertian lain tentang pasar bebas. Menurutnya, pasar bebas adalah pasar yang memberikan kebebasan kepada masyarakat untuk membeli dan menjual. Selain itu, pedagang pasar lokal bebas menawarkan barang dan jasa mereka tanpa campur tangan pemerintah.
2. Definisi pasar bebas Menurut Britannica Encyclopedia
Konsep pasar bebas adalah pasar sebagai bentuk sistem pertukaran ekonomi. Namun, hal-hal yang berkaitan dengan pajak, kuota, kontrol kualitas, dan tarif tidak terpusat pada lembaga tertentu, termasuk pemerintah.
3. Definisi pasar bebas menurut David Ricardo
Menurutnya, konsep pasar bebas lebih dari kegiatan perdagangan luar negeri antara dua negara. Kedua belah pihak berdagang tanpa terikat oleh pemerintah. Ini berarti bahwa orang dapat dengan bebas berdagang antar negara tanpa hambatan pemerintah.
Tujuan Pasar Bebas
Kebijakan perdagangan luar negeri yang tidak diskriminatif di pasar bebas memiliki tujuan sebagai berikut:
1. Meningkatkan pendapatan pemerintah
Tidak hanya melalui perdagangan dalam negeri, tetapi juga membantu meningkatkan potensi negara yang ada untuk perluasan pasar. Oleh karena itu ekspor dilakukan dari luar negeri untuk mendapatkan nilai transaksi jual dan beli yang lebih tinggi.
2. Meningkatkan perekonomian negara
Melalui kegiatan ekspor, negara pasti akan mendapatkan pasar yang lebih besar lagi. Oleh karena itu, pasar bebas ini merupakan peluang besar bagi setiap produsen dalam negeri untuk meningkatkan produksi dan kualitas produk guna memenangkan pasar internasional.
3. Perluas Pasar
Sistem perdagangan yang lebih terbuka ke berbagai negara tentunya dapat memperluas konsumen produk. Bahkan, produk barang atau jasa bisa dijual di negara selain negara asalnya.
4. Terciptanya alih teknologi
Sangat mungkin terjadi alih teknologi ini juga karena adanya pasar bebas. Mengapa? Karena teknologi di negara maju sudah pasti lebih maju dari pada di negara berkembang. Dengan adanya pasar bebas, negara berkembang dapat merasakan dan menggunakan kemajuan teknologi yang diciptakan oleh negara maju.
5. Kepuasan Kebutuhan Domestik
Kebutuhan dan keinginan domestik dipenuhi dengan baik oleh adanya pasar bebas. Mengapa? Karena beberapa barang sulit diproduksi atau diperoleh di dalam negeri. Oleh karena itu, negara yang mengimpor barang dari luar negeri dapat lebih mudah memenuhi kebutuhannya.
Artikel terkait :
- Macam – Macam Jenis Industri, Pengertian , Contoh, dan Tujuannya
- Akad Kredit : Pengertian, Unsur – Unsur, Proses, dan Jenisnya
- Jasa Maklon : Pengertian, Biaya, Ciri- ciri, Cara Kerja dan Keuntungannya
Ciri – ciri Pasar Bebas
Pasar bebas memiliki empat ciri yang harus dipahami, mulai dari peserta, pembagian kelas, persaingan usaha, hingga intervensi pemerintah yang terbatas. Lebih khusus lagi, ciri-ciri pasar bebas yaitu sebagai berikut:
1. Dapat dikuasai oleh siapa saja
Berbeda dengan sistem ekonomi terpusat dimana pasar bebas terbuka. Pasar bebas bisa dilakukan sendiri, dalam komunitas, atau bahkan di perusahaan besar.
2. Ada pembagian kelas
Pembagian kelas ini adalah salah satu ciri pasar bebas yang paling terlihat, yang dibedakan dari kelas pekerja dan juga dari kelas kapitalis. Kedua kategori tersebut dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan.
3. Persaingan untuk mendapatkan keuntungan besar
Persaingan untuk mendapatkan keuntungan tentu bukan hal baru dalam bisnis. Persaingan ini secara tidak langsung mendorong para pelaku bisnis untuk lebih termotivasi untuk menata usahanya di pasar bebas.
4. Intervensi Pemerintah Terbatas
Ciri pasar bebas yang terakhir adalah intervensi pemerinta. Tidak seperti sistem ekonomi terpusat, pasar bebas ada batasan tertentu untuk campur tangan pemerintah dalam operasi pasar bebas.
Fungsi Pasar Bebas
Fungsi pasar bebas adalah memberikan kebebasan kepada masyarakat untuk melakukan kegiatan ekonomi, baik ekspor maupun impor, serta menjamin keterbukaan informasi permintaan dan harga barang. Beginilah stabilitas keuangan diciptakan.
Selain itu, tugas pasar bebas adalah meningkatkan pendapatan para pengusaha dan memberikan kesempatan untuk mengembangkan keterampilan dan metode produksi agar lebih efisien.
Manfaat Pasar Bebas
Pasar bebas memiliki keunggulan yang dapat dirasakan dalam pembangunan ekonomi suatu negara. Berbagai manfaat yang mungkin dirasakan adalah kebebasan yang lebih besar bagi setiap orang untuk memiliki properti dan menguasai sumber dayanya sendiri. Untuk lebih mengembangkan tingkat kreativitas masing-masing komunitas. Selain itu, dibutuhkan lebih banyak lagi dari setiap produsen untuk dapat menghasilkan produk yang berkualitas. Hal ini karena pasar bebas meningkatkan persaingan antar perusahaan. Dengan cara ini, pengusaha menjadi lebih efisien, karena mereka bertindak atas dasar prinsip ekonomi mereka.
Berikut beberapa keuntungan lain dari pasar bebas, antara lain:
a. Sumber Daya yang Dikelola Secara Bebas
Siapa pun dapat memiliki dan mengelola sumber daya mereka sendiri untuk mendapatkan keuntungan.
b. Kreatif
Kebebasan untuk mengontrol sumber daya Anda tentu membuat Anda berpikir lebih kreatif dalam menghadapi persaingan yang ketat.
c. Produk yang berkualitas
Dengan adanya pasar bebas, setiap produsen harus mampu menghasilkan produk yang berkualitas tinggi dan mampu bersaing dengan produsen di negara lain.
d. Alat yang tepat
Pasar bebas dapat menjadi alat yang tepat bagi pemilik bisnis untuk menerapkan prinsip ekonomi secara lebih efektif.
e. Pertumbuhan ekonomi negara
Perekonomian negara dapat tumbuh dan berkembang dengan cepat berkat pasar bebas.
Artikel terkait :
- Uang Giral : Pengertian, Jenis, dan Kelebihannya
- Uang Kartal : Pengertian, dan Jenis – Jenis dan Perbedaannya dengan Uang Giral
- Tugas Bank Sentral : Pengertian, Sejarah, Wewenang, serta Perannnya
- Rekening Dana Nasabah : Pengertian, Fungsi, Ketentuan, dan Cara buka Rekening
Kelebihan dan Kekurangan Pasar Bebas
Selain dapat memberikan kebebasan dalam kegiatan ekonomi tanpa campur tangan pemerintah, pasar bebas juga berdampak positif dalam mendorong terciptanya iklim persaingan usaha yang sehat.
Kelebihan Pasar Bebas
Pasar bebas memiliki beberapa keunggulan yang sulit ditemukan pada model kegiatan ekonomi lainnya, seperti:
1. Setiap orang bebas memiliki sumber daya produktif dan juga mengambil keuntungan sebanyak-banyaknya.
2. Setiap orang didorong untuk berpikir kreatif dan tidak berhenti berinovasi.
3. Secara tidak langsung, persaingan yang ketat ini dapat menghasilkan produk dengan kualitas yang berbeda.
4. Setiap orang mempunyai kemungkinan untuk berpartisipasi dalam kegiatan menurut prinsip ekonominya.
Kelemahan Pasar Bebas
Walaupun memiliki beberapa kelebihan yang banyak, namun harus kita perhatikan. Pelaksanaan pasar bebas ini bukannya tanpa resiko. Kemudian apa dampak negatif dari pasar bebas? Kesenjangan ekonomi antara kaya dan miskin perlu mendapat perhatian. Tanpa intervensi pemerintah, kegiatan ekonomi terjadi secara otomatis, mengandalkan sepenuhnya pada kekuatan modal saham untuk memenuhi permintaan dan penawaran barang dalam ekonomi pasar. Dengan kata lain, mereka yang memiliki modal lebih banyak diuntungkan dari sistem ini. Selain itu, pasar bebas juga memiliki beberapa kelemahan, antara lain:
1. Siapa pun yang memiliki posisi keuangan yang kuat dapat mengambil keuntungan dari mereka yang memiliki posisi keuangan yang lemah.
2. Merupakan monopoli yang dapat merugikan masyarakat.
3. Terdapat kesenjangan ekonomi yang signifikan antara kelompok ekonomi kuat dan kelompok ekonomi lemah.
4. Kondisi ekonomi biasanya tidak stabil, sehingga masalah baru dapat muncul di pasar itu sendiri.
Kesimpulan
Pasar bebas adalah pasar dimana penjual dan pembeli bebas untuk memutuskan kebijakan perdagangan. Pasar bebas juga merupakan pasar yang memberikan kebebasan kepada masyarakat untuk membeli dan menjual. Untuk memahaminya anda dapat memperhatikan ciri-ciri dari pasar bebas sebagaimana yang telah dijelaskan pada artikel diatas. Selain itu, jika anda merupakan pegiat atau pelaku bisnis pasar bebas juga memiliki fungsi dan manfaat yang sangat penting untuk kita pelajari, supaya terus dapat bertahan dengan persaingan pasar. Bahkan pasar bebas juga memiliki manfaat yang sangat luar biasa untuk perkembangan bisnis anda. Demikian pembahasan tentang pasar bebas yang dapat anda pelajari, semoga bermanfaat.